BAB III
Mengatasi
Gangguan Telepon
A. Gambaran Umum Perusahaan
AREA
NETWORK MALANG merupakan unit organisasi yang melaksanakan penyelenggaraan
fungsi operasi network (selain
jaringan akses) infrastruktur telekomunikasi PT. Telkom Indonesia yang berada
di cakupan area Malang. ARNET Malang dibentuk berdasarkan KD. 68/PS150/COP-B0030000/2006
tentang Organisasi Divisi Infrastruktur, dimana dipimpin
oleh Manager Area ( MGR AREA ), dimana MANAR bertanggung jawab atas efektifitas
penyelenggaraan pengelolaan fungsi operasi dan pemeliharaan network pada lingkup operasi layanan network di wilayah cakupan area malang.
Sehingga dapat dipastikan bahwa dukungan kesiapan operasi dan kualitas network untuk penyelenggaraan layanan
jasa infocom di wilayah area network
Malang dapat berfungsi secara memadai.
Dalam
menjalankan tugasnya MGR ARNET Malang dibantu oleh 7 Assiten Manager ( ASMAN )
dan 3 Koordinator Lokasi ( KORLOK), sebagai berikut:
1. ASMAN
LOGISTIC & ADMINISTRATION
2. ASMAN
O&M TRANSMISI RADIO dan MULTIPLEX
3. O&M
TRANSMISI SKSO
4. O&M
SWITCHING TRUNK
5. O&M
SWITCHING LOKAL
6. O&M
MULTIMEDIA
7. O&M
CIVIL & ME (CME)
8.
LOGISTIC & ADMINISTRATION
B. Pekerjaan yang dilakukan
Pekerjaan dimulai pada
hari senin sampai jum’at, penulis berangkat dari rumah ke kantor sekitar jam
7.30 jam setempat, penulis menuju kantor menggunakan kendaraan umum.
Sesampainya di kantor penulis menunggu pembimbing lapangan di ruangan MDF.
Pelaksanaan Pendidikan
Sistem Ganda di Kantor Divisi Akses Area Malang Kota, yang berlangsung selama ±
3 bulan. Penulis ditempatkan di MDF Malang Kota dengan bermacam-macam kegiatan
seperti pencabutan telepon, penanganan gangguan telepon, validasi, Pasang Speedy Baru.
C. Prosedur
Kerja
1. Penulis
menerima surat tugas dari HelpDesk.
2. Penulis
dan Pembimbing Lapangan memastikan alamat pelanggan yang mengalami gangguan.
3. Penulis
dan Pembimbing Lapangan menuju ke rumah pelanggan, menyampaikan maksud
kunjungan, meminta izin melakukan pemeriksaan di KTB untuk memastikan letak
gangguan apakah kearah IKR atau MDF.
4. Jika
kearah IKR perbaikan segera diperbaiki, jika dalam perbaikan gangguan
diperlukan material pokok (contoh : kabel PVC), maka sebelum dikerjakan teknisi
melakukan komunikasi kepada pelanggan perihal kebutuhan tersebut, jika
pelanggan tidak bersedia menyiapkan barang yang dibutuhkan maka perbaikan
dilakukan dengan cara memanfaatkan material bekas dan pelanggan diberi
penjelasan bahwa kerusakan karena kualitas instalasi sudah tidak bagus,
sehingga kemungkinan suatu saat bisa menyebabkan terjadinya gangguan lagi dalam
waktu yang tidak terlalu lama.
5. Jika
letak gangguan terletak ke arah MDF ( dari KTB
ke arah MDF ), teknisi memberitahukan kepada pelanggan bahwa kerusakan
diantara KTB sampai dengan MDF, akan segera diperbaiki dan apabila telah
selesai dan sudah baik, maka akan diberitahukan melalui telepon.
D. Permasalahan yang dihadapi
1. Pada perangkat Rowset yang sudah tidak layak pakai lagi.
1. Pada perangkat Rowset yang sudah tidak layak pakai lagi.
2. Kesalahan Penjumperan pada Rumah Kabe.
E. Pemecahan Masalah
1. Mengganti perangkat.
1. Mengganti perangkat.
2. Merapikan kabel yang ada di Rumah Kabel, melihat data yang ada di dalam Rumah Kabel.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar